JAKARTA | Penjabat Gubernur Aceh Bustami Hamzah memberikan apresiasi kepada Kampung Bewang, Kecamatan Bintang, Aceh Tengah atas perolehan Trophy ProKlim Utama dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK).
Apresiasi itu disampaikan PJ Gubernur Aceh usai menghadiri Festival Lingkungan-Iklim-Kehutanan-Energi Baru Terbarukan (LIKE) 2 tahun 2024, di JCC Senayan, Jakarta Pusat, Jumat, 9 Agustus 2024.
Kegiatan tersebut untuk memperkuat posisi Indonesia di dunia internasional dengan
menjadi contoh dalam menjaga lingkungan dan mengatasi perubahan iklim bagi dunia, dihadiri Presiden RI Joko Widodo.
Presiden RI Joko Widodo pada kesempatan itu juga menyerahkan sejumlah penghargaan kepada insan pencinta lingkungan hidup yang memberikan dedikasinya terhadap lingkungan di berbagai daerah.
Bustami Hamzah didampingi Kepala Dinas KLHK Aceh, A. Hanan, SP, MM mengatakan, Kabupaten Aceh Tengah berhasil memperoleh Trophy ProKlim Utama pada tahun 2024 yang mewakili Provinsi Aceh dengan nilai/skor 81,32%.
“Pembinaan dan pendampingan kampung iklim di Kampung Bewang sudah dilaksanakan sejak akhir tahun 2023 oleh DLHK Aceh, DLH Kabupaten Aceh Tengah dengan pembinaan berupa sosialisasi proklim, pendampingan pendaftaran ProKlim sampai dengan pembinaan dalam memperkuat aksi adaptasi dan mitigasi serta kelembagaan di Kampung Bewang,” ujar Pj Gubernur Bustami.
Bustami menambahkan, sejumlah pembinaan lainnya juga telah diberikan seperti pengelolaan sampah, pemakaian pupuk organik di kebun kopi, mengaktifkan pengelolaan pekarangan serta pembinaan perlengkapan berkas kelembagaan.
Sebagai informasi, pada tahun ini pendaftaran Program Kampung Iklim Nasional melalui dukungan Project GCF BPDLH tahap I tahun 2024 di Kabupaten Aceh Tengah berhasil diregistrasi ke SRN di 8 (delapan) kampung, yaitu Kampung Bewang, Kampung Sintep, Kampung Timangan Gading, Kampung Belang Bebangka, Kampung Kuyun Uken, Kampung Wih Terjun, Kampung Blang Gele dan Kampung Umang.
Pada tahap registrasi yang dilaksanakan sampai dengan bulan Mei 2024, hanya kampung Bewang yang lolos ke tahap calon ProKlim kategori UTAMA dan telah melaksanakan verifikasi lapangan oleh tim verifikator dari Balai Pengendalian Perubahan Iklim (PPI) wilayah sumatera kementerian lingkungan hidup dan kehutanan RI pada tanggal 11 hingga 12 Juni yang lalu. Verifikasi tersebut meliputi pemeriksaan berkas kelembagaan kelompok dan verifikasi ke lokasi aksi adaptasi dan mitigasi di Kampung Bewang.
“Aceh termasuk 12 provinsi pertama yang menyerahkan dokumen Folu Net Sink. Artinya target untuk penyelesaian dan capaian endisi 31 persen telah dilakukan oleh Aceh,” katanya.
“Atas capaian itu, hari ini Aceh mendapat penghargaan Trophy ProKlim Utama, dan diraih oleh Kampung Bewang, Kecamatan Bintang, Kabupaten Aceh Tengah,” kata Bustami.
“Kita ucapkan selamat kepada Kampung Bewang atas perolehan Trophy ProKlim Utama. Semoga dengan penghargaan ini daerah lain juga segera ikut serta dalam kerja-kerja pengelolaan hutan yang memberikan dampak baik kepada masyarakat luas,” harapnya.[]