Lhoksukon – Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kabupaten Aceh Utara secara resmi launching Aplikasi Klinik Rencana CERDAS, sebagai bentuk inovasi dalam mendukung peningkatan kualitas dokumen perencanaan Pembangunan pemerintah daerah dan perangkat daerah. Peluncuran yang berlangsung di Aula Setdakab pada Senin (4/8/2025) dibuka oleh Sekretaris Daerah Kabupaten Aceh Utara, Dr. A. Murtala, M.Si .
“Perencanaan pembangunan harus berbasis data dan menjawab kebutuhan nyata masyarakat. Aplikasi Klinik Rencana CERDAS adalah langkah maju Bappeda Aceh Utara dalam memastikan seluruh perangkat daerah menghasilkan dokumen yang berkualitas. Diharapkan semua Perangkat Daerah dan pemangku kepentingan agar memanfaatkan Klinik Rencana CERDAS secara aktif” ujar A.Murtala
Kepala Bappeda Aceh Utara, Drs. Adamy, M.Pd dalam sambutannya menjelaskan bahwa aplikasi ini dikembangkan sebagai bagian dari upaya transformasi digital dan reformasi layanan perencanaan di tingkat daerah.
“Dalam beberapa tahun terakhir, kita dihadapkan pada tantangan yang cukup kompleks dalam proses perencanaan pembangunan daerah, di antaranya adalah belum optimalnya kualitas dokumen perencanaan Pembangunan.
Sebagai upaya menjawab tantangan tersebut, Bappeda Kabupaten Aceh Utara menghadirkan sebuah inovasi, yaitu Klinik Perencanaan yang bernama Klinik Rencana CERDAS. Klinik ini adalah ruang atau wadah yang kami desain untuk memberikan layanan asistensi, konsultasi dan koordinasi baik secara luring maupun daring melalui aplikasi Klinik Rencana CERDAS yang diluncurkan pada hari ini” ungkap Adamy
Turut dihadiri oleh para Kepala OPD, para camat, tim perencana di lingkungan Pemerintah Kabupaten Aceh Utara, perwakilan Perusahaan, akademisi dan komunitas Masyarakat.
Tentang Klinik Rencana CERDAS
Klinik Rencana CERDAS (Cermat, Efektif, Responsif, berbasis Data, Akuntabel dan Sistematis) merupakan inovasi layanan pendampingan perencanaan secara luring dan daring melalui aplikasi yang dikembangkan oleh Bappeda Kabupaten Aceh Utara. Inovasi ini diinisiasi oleh Fatimah, ST, M.Si selaku Action Leader implementasi Aksi Perubahan Kinerja Organisasi dalam Pelatihan Kepemimpinan Administrator (PKA), sebagai wujud kontribusi ASN dalam reformasi birokrasi dan peningkatan kualitas pelayanan publik.[]
