ACEH UTARA | Dinas Kesehatan (Dinkes) Aceh Utara telah menyiapkan tim kesehatan untuk memantau kesehatan jemaah haji yang kembali ke Tanah Air pada 12 Juli 2024 dengan pesawat Garuda nomor penerbangan GIA-2203. Tim ini akan melakukan pemeriksaan kesehatan bagi jemaah yang mengalami keluhan atau gangguan kesehatan selama berada di tanah suci Mekkah.
Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Aceh Utara, Amir Syarifudin melalui Kabid Pengendalian dan Pemberantasan Penyakit (P2P) dr. Ferianto, menjelaskan tim dari puskesmas akan siap turun ke lapangan untuk melakukan pemeriksaan kesehatan jika ada jamaah yang melaporkan keluhan kesehatan. Hal ini dilakukan untuk memastikan kondisi kesehatan jemaah haji setelah menjalani ibadah haji yang panjang dan melelahkan.
“Pemantauan kesehatan jemaah haji tahun ini berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya. Saat ini, tidak ada lagi prosedur pemeriksaan seperti saat COVID-19, seperti isolasi dan protokol kesehatan lainnya,” katanya.
Selanjutnya, dr. Ferianto menyebutkan, juga mengimbau jemaah yang mengalami gangguan kesehatan setelah pulang dari Tanah Suci untuk segera menghubungi petugas kesehatan di puskesmas terdekat atau datang langsung ke puskesmas.
Jamaah haji yang baru pulang dari Tanah Suci biasanya mengalami gangguan kesehatan seperti batuk, pilek, demam, dan sakit kepala. Hal ini disebabkan karena tubuh jemaah masih dalam proses penyesuaian kembali dengan iklim di Indonesia.
“Kita mengimbau jamaah haji untuk minum air putih yang banyak dan memperbanyak konsumsi buah dan sayur selama masa penyesuaian cuaca di Tanah Air. Istirahat yang cukup juga penting untuk dilakukan jamaah haji setelah menempuh perjalanan panjang dan melelahkan selama ibadah haji,” jelasnya.
Terakhir, dia berpesan kepada Jamaah Haji jika ada keluhan kesehatan dapat segera menyampaikan kepada Tenaga Kesehatan Haji Indonesia (TKHI).
“Jaga kesehatan baik sebelum keberangkatan maupun selama menjalankan ibadah di tanah suci. Jika ada keluhan kesehatan segera menghubungi petugas TKHI,” pesannya
“Semoga seluruh jamaah haji Kabupaten Aceh Utara senantiasa sehat, dapat beribadah dengan optimal dan menjadi haji yang mabrur, aamiin,” pungkas Samsul.
Sebelumnya Pemerintah Aceh Utara memberangkatkan Sebanyak 556 orang Calhaj Aceh Utara terdiri dari 203 laki-laki dan 353 perempuan. Terbagi dalam empat kelompok terbang (Kloter), yakni Kloter 3, Kloter 7, Kloter 8 dan Kloter 9 embarkasi Banda Aceh. Kloter 3 berangkat ke Tanah Suci pada 31 Mei 2024, selanjutnya pada 3 Juni 2024 (Kloter 7), 6 Juni 2024 (Kloter 8), dan pada 7 Juni 2024 (Kloter 9). [Adv]